hehehe.....aneh rasanya lama ga ngeblog,,,seru juga semalam di tempat kaya gini....ketemu bnyak orang...ada aku di no 2...no3 ditempati mas subeng...ada mas deni di posi2 no 4,,,,ada fajar,,,teman satu kelas di smester2 awal....ada jg jabrik(yanu-red) yg sempet diskusi masalah PKM bentar....
setelah tadi nulis banyak trus ga ke save,trus tiba2 q keluarin sebelum sempet posting,,,,akhirnya aku memutuskan untuk menulis dari awal....
mungkin aku orang yang terakhir berbagi cerita tentang didepaknya aku dan dua sahabatkku nisa dan aul dari bestari.... lebih lengkapnya bisa dibaca di nisa's blog...dan udah basi untuk dibahas walaupun hingga siang tadi masih terus berkembang setelah pin ketemu ma redpel baru...to mb wing...salam congrat....aja...entah tu membuat mu bahagia atu tidak,,,yang konon katanya..hahaha,,,kaya' mbah dukun ja...
sebenarnya banyak hal yang ingin pin muntahkan....gara2
1. denger cerita tentang si pengarang yang GILA HORMAT,,,,sampai lebaran monyet pun kalo aku disuruh minta maaf duluan, mending disuruh ngelus2 kucing selama 5 menit....
upzzz,,,ya,,ya,,yaa,,, kemarin ketemu ma mas mardian dia kerja di andalus, dari kesempatan singkat itu pun sempat ada tawaran kerjaan di radio,,walaupun ga sekarang,,,,ya alhamdulilah selalu ada jalan,,,,selamat tinggal masa lalu a.....a..a..a.kakakaka...zzzzzzz
2. trus dengan tidak fairnya q mendengar bahwa kelompok PKMM Brawijaya,,,yang kita semua tahu 20 kelompok dari 20 universitas di Indonesia pun menyaksikan kemampuan mereka....dengan bangganya bisa memboyong medali perak ke Malang.....JEDUEERRRR...JEDER....DER...tambah ga terima ja...kalo Unes atau pun IPB yang dapet mungkin masih bisa diterima akal sehat orang yang paling sehat sekali pun...tapi sekali lagi kami bisa menilai bapak juri......dari awal aku sudah sangat yakin mereka jauh dari menang,,,sebenarnya aku pun ingin menanyakan hal2 yang kurasa gak nyambung tapi entah rasa SOK SESAUDARA atau biasa sikap apatis ku lagi2 kambuh membuatku membiarkan immawan tersebut lolos dengan mudahnya,,,,,, tapi semuanya sekarang tergantung pada selera JURI....SEKALI LAGI PEMENANG ADALAH SELERA JUUURI PIN!!!!!!!!!!tuhan tau tapi menunggu.
bukan serangan balsan ataupun ungkapan kekcewaan, aku pun berada dalam ruangan in tidak hanya untuk bercerita tapi juga aku lagi nyari data buat PKMM
3. aku BT banget kerja bareng orang yang gak profesional.....hari ini aku ngadepin orang2 yang ga sejalan pikirannya ma aku,,,bukannya aku tidak menghargai dinamika,,,tapi hari yang melelahkan dicampur menyebalkan jadinya ingin muntah saja.... sudah cara berpikirnya lemot,,,terus jalan pikirannya itu TOLONG dunk bedakan antara urusan pribadi dan urusan kerja....(bukan siiiirik)
4. lagi-lagi semua orang berbicara masalah kebangsaan....tapi menurut aku sendiri permasalahan kebangsaan muncul dari hal2 kecil.... kenyamanan ku bersama komunitas baru ku terusik....entah gejala dari rasa sensitifku atau pun apa....tapi itulah yang sedang kurasakan kini,,,setelah aku benar2 ingin berpijakak tanpa warna bendera,,,ternyata ada saja hal2 yang membuatku tersandung,,, dan lagi2 aku teringat kejengkelan ku pada point 2....saat ini semuanya didasarkan pada untung dan rugi...tidak ada lagi saudara yang bisa membuat kita menangis bersama,,,,,(tapi hal ini, tetap berbeda dngan konsep frienship is bhulshit ala bu des yaow....)
sebenernya banyak yang ingin di tulis tapi pemyakit bawaan orok ni, kalau udah ada waktu giliran mood yang ngabur....
beerbicara masalah kebangsaan,,,aku binggung karena aku gaptek dalam bidang ini....banyak orang katakan,,permasalahan bangsa hari ini dipicu permasalahan agama taupun suku bangsa,,,bukan kah hal tersebut permasalahan klasik yang mungkin saja di angkat untuk mengalihkan kenaikan BBM, ataupun maraknya anggota dewan yang terbongkar kedoknya,,,
sebrnarnya bukan aku ingin berada dalam kelompok oposan atau apalah tepatnya...atau pun tidak mengubah nasib seperti kelompok konservatif,,,aku hanya kecewa saja pada kelompok2 yang mengatasnamakan permasalahan kebangsan,,,lantas membuat event yang "katanya" berbicara masalah kebangsaan tapi nyatanya hanya membuat jalan pintas untuk mengorrbitkan kepentingan dari golongan tertentu....Tu pun tidak jauh dari yang nammya proyek sekian juta rupiah,,,,ataupun seperti golongan ku anak2 muda yang berlindung pada kata2 "maha"siswa....lants berbicara masalah kebangsaan yang menurutku suatu bentuk ketidak jelasan pada karakter kami sendiri sebagi pilar bangsa...budaya latah dan terdikte sepertinya sudah tumbuh dan tertananam dalam jiwa kami....dan sikap ini menjadikan bangsa yang kemudian tidak jelas pula kemana arah dan tujuannnya karena terlahir dari bibit keropos......................mungkin pahlawan bakal menangis darah melihat hal tersebut!!!!!!!!!!!!!!!!!! aku pun tak tau lagi kemana rasa percaya tersebut telah pergi,,,,dari pada menjadi apatis dan tidak populis,,,,lebih baik jadi artis bermental lupis...dan akhirnya aku tetap memutuskan untuk jadi presenter dalam masalah kebangsaan nanti malam....
waoooowww...gak kerasa dah jam tiga pagi dan rasanya punggung ku pingin aku setrika....ku luruskan dan diberi penyangga biar tetap bisa duduk tegap
permasalahan kebangsaan tidak selalu harus kita tanggapi dengan serius,,,,seperti cerita yang aku alami berasama teman baru ku di BEMU,,,,namanya Awang,,,tepatnya Awang Darmawan....setelah beberapa kali menghantarkan aku pulang ke kos....
setelah komentar...YANG SEMUA TEMANKU LONTARKAN SAAT PERTAMA KALI MENGHANTARKAN AKU PULANG:"JUUAAAUUUUUUUUUH BANGET PIN"
aku pun selalu menjawab"YANG GERBANGNNYA BIRU"..........
nah si awang tiba2 berhenti pada gerbang tetangga ku yang berwarna hijau...lalu aku pun berteriak awang ga ngantuk kan...BIRU bukan HIJAU....hwakakakakazzz langsung dengan tanpa rasa bersalah Awang pun menjawab....iya BAK aku lupa di kampungku BIRUNYA ORANG MADURA BERARTI HIJAUNYA ORANG 2(indonesia-red)..GUBRAKKKKZZZZZZZZZZZ
setelah beberapa hari kemudian dia pun nganterin aku pulang, dengan senangnya aku pun mulai mengejeknya + ngingetin dia tentanng tragedi warna....walah2 kok ya terulang kembali gitu LOOOOOOOOOOOOOOOH,,,hahahahaha
dan beberapa hari kemudian saat Awang nganterin lewat sisi sebelah kiri kosan(kebetulan H-14 dia pit oleh dua tetagga berwarna hijau{hiajunya orang indonesia raya}) dia pun berhenti pada rumah bernomor 12 yang juga bergerbang hijau.....dan aku pun kembali tergelak hingga hanpir tak bisa bangun,,loncat2 dan berlari....
dan setelah tragedi itu,,,,Awang lebih senang membuat ku tertawa dengan panggilannya yang khas,,,BAK PIN,"aku pingin bikin mbk tertawa terus kalo baca SMS ku"....jadi itulah Awang teman baru ku yang udah biukin aku ketawa terus.....jadi pada kesempatan kali ini aku penggen ngucapin makasih,,, karena aku bisa mengejekmu,,,,,
huh...lagi2 kelelalahan memmbuatku sesak napas,,,sepertinya aku harus pulang dan beristirahat...
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
1 komentar:
akhirnya nulis juga si kantung ajaib satu ini. boleh lah setelag sekian lama semedi meratapi nasib. hehehe...
teruskan perjuangan bu, kita bukan bangsa lemah. maju terus... coba nati kamu pelajari sejarah Singapura dan Malaysia, ada yang unik kenapa mereka tidak berusaha mencaplok wilayah saru sama lain. tentang kebangsan sebenarnyajuga bisa kamu angkat dari warga negara indonesia keturunan, apakah mereka bangga menjadi wnior pengannya jadi yang mana? banyak hal pada dasarnya yang bisa diangkat mengenai kebangsaaan dan nasionalisme, apa lgi dengan comment dari beberapa komunitas yang mengatakan nasionalisme itu haram or tidak boleh. yah, maklum semakin maju jaman, semakin banyak juga lahir orang2 hebat yang ngerasa sudah bisa menggantikan kekuasaan Tuhan dengan menyatakan sesuatu hala ataupun haram, dosa atau pahala dan surga atau neraka.
biarlah mereka sibuk dengan parfum syurga mereka, yang penting kita lakukan yang terbaik and make this life better. life is a choices, a choice to make a change.
Posting Komentar